RUKYATUL HILAL RAMADHAN 1436 H
Marhaban ya Ramadhan
Setelah lama tidak posting, kami
mencoba menulis lagi untuk mengabarkan kegiatan yang kami adakan, khususnya
pada saat ini, dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1436 H yang
bertepatan dengan 18 Juni 2015 M.
Saya beserta tim dari Lajnah
Falakiyah Nahdlatul Ulama Cabang Sumenep berangkat dari rumah saya pada hari
Rabu, 17 Juni 2015 sekitar jam 16:15 WIB menuju lokasi rukyatul hilal yang
biasa kami adakan di desa Beluk Ares Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep
Propinsi Jawa Timur.
Tim yang direncanakan 6 ( enam )
orang, namun 1 orang berhalangan, yaitu :
1.
Moh. Faqih
2.
Moh. Rasyid.
M.Pd.I
3.
KH. Abd. Shabar
4.
Moh. Hosen
5.
Faidal
6.
Fathorrois (
berhalangan ).
Setelah sampai di lokasi sekitar jam
17:05 WIB, kami langsung mempersiapkan peralatan yang diperlukan, diantaranya
teropong buatan KH. Abd. Shabar, kompas dan
laptop dan berbagai teori hisab yang kami miliki.
Rukyatul hilal kali ini kami lakukan
adalah yang pertama niat ibadah dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1436 H
sekaligus untuk validasi ( crosscheck ) teori hisab yang kami miliki. Karena
rukyah adalah ibu dari ilmu hisab. Untuk mengetahui kebenaran ( mendekati
kebenaran ) suatu ilmu hisab yang ada ya dengan melakukan rukyah/observasi.
Sehari sebelumnya tepatnya hari
Selasa, 16 Juni 2015 kami dari Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama ( LFNU ) Cabang
Sumenep yang juga merupakan bagian anggota Badan Hisab Rukyah (BHR) Kementerian
Agama Republik Indonesia telah melakukan Rukyatul Hilal di tempat yang sama
beserta tim dari pemerintah dan ormas lainnya. Rukyah itu dilakukan atas
perintah negara, karena posisi hilal belum memungkinkan untuk di rukyah (
dibawah ufuk / minus ). Karena posisi hilal masih dibawah ufuk ( minus ) yang
jelas tidak mungkin untuk melihat hilal. Tapi karena perintah negara kami dan
tim BHR Kabupaten Sumenep berangkat juga demi melaksanakan tugas negara.
Sehari sesudahnya kami LFNU sendiri
yang mengadakan rukyatul hilal, karena posisi hilal sudah diatas ufuk ( + 90
). Dan Alhamdulillah berhasil di rukyah.